OTOMOTIF.TODAY – Cakkk…Luca Marini (Repsol Honda Team) merampungkan test Sepang dengan perasaan senang pasca peningkatan yang ia lakukan di atas RC213V semakin membaik. ” Honda beda banget dengan Ducati..!!” seru Luca MariniApa saja yang menjadi keluhan Marini?.

Progress Marini dengan Honda memerlukan banyak waktu. Yups cakk setelah mengendarai motor Ducati yang super kompetitif, kini ia harus beradaptasi dengan motor baru dan turut andil langsung dalam pengembangan RC213V yang memang banyak perubahan dibandingkan musim lalu.

Improve Marini selama tes belum bisa dikatakan signifikan dalam hal catatan waktu. Doi belum mampu menembus sepuluh besar pada tiga hari test. Di hari pertama ia mencatatkan waktu 1 menit 58.969 detik, hari kedua ia mencetak waktu 1 menit 58.394 detik dan di hari terakhir Marini mencetak waktu 1 menit 58.008 detik.

“Aku senang karena kami telah meningkatkan beberapa aspek. Hari ini aku terus melanjutkan pekerjaanku dengan motor dan kami akan memiliki komponen lebih banyak pada test Qatar. Di Losail nanti tujuan selanjutnya adalah mempersiapkan akhir pekan dengan baik dan melakukan beberapa perubahan dengan part baru yang perlu di uji dan kami konfirmasi,” jelas Marini kepada GPOne.

Baca juga: ” Tidak ada keraguan, aku akan mengejar pembalap Ducati terbaik !! ” seru Marquez

Adik Valentino Rossi tersebut membandingkan Ducati dan Honda yang sangat berbeda. Selain itu, ia juga masih kesulitan dalam hal pengereman cakkk.

“Dengan Ducati, itu mudah untuk menjadi kuat terutama pada flying lap, karena motornya (Desmosedici) dapat memaksimalkan ban belakang yang lebih baik dibandingkan Honda. Oleh karena itu kami harus fokus pada hal ini karena aku merasa kesulitan ketika menghentikan motor sesuai sesuai dengan keinginanku. Aku menjelaskan (kepada kru) bahwa setiap motor memiliki DNA masing-masing dan tujuannya adalah untuk memanfaatkan kelebihannya tanpa harus mengubah Honda menjadi Ducati.”

“Aku masih memiliki margin dengan motor ini, kami perlu memahami perilaku dalam kondisi yang kurang baik ketika berada pada cengkeraman rendah, karena saat ini semuanya terdistorsi dengan kondisi yang kami temukan. Memang sulit memberi penilaian, karena semuanya adalah baru bagiku. Ada sedikit risiko, aku lebih menderita ketika grip turun, tetapi aku yakin segalanya akan membaik (seiring berjalannya waktu),” tutup Marini. (CB iwb)


Sumber Berita