OTOMOTIF.TODAY – Cakkk…pasca rilis livery Baru LCR, Johann Zarco memberikan penghormatan atas apa yang mampu dicapai Marc Marquez bersama Honda tahun lalu. Hal ini karena Zarco mengakui bahwa setelah ngetes Honda ’23, motornya benar-benar mengejutkan. Zarco akui RC213V 2023 adalah motor yang sangat sulit. Makanya dia takjub dengan apa yang mampu dilakukan Marc. Itu motor parah !! ” serunya. Waahh iki menarik, intip detil pernyataan Zarco dibawah ini…

Menurut Zarco RC213V adalah motor yang sangat sulit. Handlingnya parah dan tenaganya juga kurang….

“ Aku sangat terkesan dengan apa yang dilakukan Marc dengan motornya (RC213V 2023). Marc satu-satunya yang mampu berada di depan. Bahkan saat crash atau tidak bisa menyelesaikan balapan dengan baik, dia selalu kencang. Karena menurutku hal itu sulit dilakukan dengan motor RCV lama. Itu motor parah. Beda banget ketika aku ngetes generasi terbaru RCV 2024.  Tentu saja aku senang memulai babak baru dengan kondisi yang cukup baik. Pengalaman dengan motor Ducati sungguh luar biasa. Aku sabet setidaknya satu kemenangan!…”

Baca juga: Simon Crafar : ” Ada yang aneh dengan Marc Marquez…Racing Line-nya tidak wajar !!

“Tapi cerita dengan Ducati sudah usai. Senang rasanya menerima tantangan baru, tantangan yang jelas berisiko. Sejak aku menandatangani kontrak pada Agustus lalu, aku tidak menandatangani kontrak untuk mendapatkan motor terbaik. Akan sulit untuk bertarung di posisi terdepan, dan sulit untuk menerima berada jauh di belakang dalam klasifikasi. Namun dengan motor baru, sepertinya situasi di musim 2024 tidak akan seperti itu. Karena itulah aku sangat senang. Ini kesempatanku untuk menulis babak baru, mendapatkan pengalaman baru, memberikan komentar baik untuk Honda….

“Jika kami melakukan pekerjaan dengan baik, kami berjuang untuk beberapa podium dan itu akan menjadi hal yang luar biasa. Mengapa tidak? yang pasti aku ingin terus membalap di MotoGP. Honda juga sudah mulai mengubah cara berpikirnya. Tim pabrikan akan melibatkan penuh tim LCR. Kami akan memiliki empat motor factory, seperti yang dilakukan Ducati dengan tim factory dan Pramac. Aku tiba pada saat yang tepat untuk menikmati manfaatnya. Motornya benar-benar baru tetapi sudah berkembang dengan baik. Aku harus percaya bahwa kami bisa melakukannya…..

“Setelah tes di Valencia aku memasuki musim dingin dengan motivasi tinggi agar proyek ini berhasil. Sekarang setelah tes di Malaysia, itu adalah konfirmasi dari feeling yang aku dapatkan di bulan November. Ini memberiku rasa pede. Anda merasa lebih tenang, lebih tenang, lebih tenang untuk race dimusim ini. Awalnya kami akan targetkan masuk 10 besar. Jika aku menjadi pebalap top Honda, itu akan sangat bagus….” tutupnya sumringah…(iwb)

Baca juga: Motogp Test Sepang Day 3 : Pecco terkencang…Marquez merangsek ke-6…Yamaha tidak bisa tidur !?

 


Sumber Berita